Rekomendasi Facebook, informasi kontak pribadi cukup boleh dilihat hanya oleh teman saja.
Setting privasi Facebook telah menjadi perdebatan sengit pada beberapa pekan terakhir. Dengan pengumuman yang dilakukan Mark Zuckerberg, Chief Executive Officer Facebook itu berharap gelombang kritik dan protes akan reda.
“Kali ini kami melakukan banyak perubahan dalam satu waktu,” kata Zuckerberg, seperti dikutip dari Mashable, 27 Mei 2010. “Kami ingin menyederhanakan kontrol, dan masukan dari pengguna sangat berharga bagi kami,” ucapnya.
Kini Facebook menerapkan kontrol yang mudah bagi pengguna untuk seluruh data dan informasi mereka. Dengan beberapa klik, pengguna bisa mengubah seluruh setting dan perubahan juga berlaku surut. Perubahan juga berlaku pada produk atau layanan yang akan dirilis kemudian hari.
Saat Anda membuka halaman setting privasi, setting privasi yang saat ini sedang Anda gunakan akan muncul. Setting privasi tersebut tidak akan secara otomatis diubah ke setting yang disarankan.
Pengguna cukup mengklik satu tombol (Everyone, Friends of Friends, atau Friends Only) di kolom sebelah kiri untuk memblokir atau membuka seluruh informasi bagi kelompok pengguna tersebut. Pengguna juga bisa memilih informasi apa yang akan dibuka untuk kelompok pengguna tertentu.
Kalau Anda memilih setting yang direkomendasikan, status, foto, posting, bio, quote favorit, keluarga, dan status hubungan Anda bisa dilihat oleh semua orang. Adapun informasi kontak pribadi diset untuk dapat bisa dilihat hanya oleh teman saja.
Dengan kontrol yang lebih sederhana ini, Facebook yakin pengguna tidak akan kesulitan. Meski demikian, tentunya tidak semua pengguna akan dipuaskan oleh opsi privasi baru Facebook tersebut.
Sumber :
VIVANEWS ( http://www.vivanews.com )
“Kali ini kami melakukan banyak perubahan dalam satu waktu,” kata Zuckerberg, seperti dikutip dari Mashable, 27 Mei 2010. “Kami ingin menyederhanakan kontrol, dan masukan dari pengguna sangat berharga bagi kami,” ucapnya.
Kini Facebook menerapkan kontrol yang mudah bagi pengguna untuk seluruh data dan informasi mereka. Dengan beberapa klik, pengguna bisa mengubah seluruh setting dan perubahan juga berlaku surut. Perubahan juga berlaku pada produk atau layanan yang akan dirilis kemudian hari.
Saat Anda membuka halaman setting privasi, setting privasi yang saat ini sedang Anda gunakan akan muncul. Setting privasi tersebut tidak akan secara otomatis diubah ke setting yang disarankan.
Pengguna cukup mengklik satu tombol (Everyone, Friends of Friends, atau Friends Only) di kolom sebelah kiri untuk memblokir atau membuka seluruh informasi bagi kelompok pengguna tersebut. Pengguna juga bisa memilih informasi apa yang akan dibuka untuk kelompok pengguna tertentu.
Kalau Anda memilih setting yang direkomendasikan, status, foto, posting, bio, quote favorit, keluarga, dan status hubungan Anda bisa dilihat oleh semua orang. Adapun informasi kontak pribadi diset untuk dapat bisa dilihat hanya oleh teman saja.
Dengan kontrol yang lebih sederhana ini, Facebook yakin pengguna tidak akan kesulitan. Meski demikian, tentunya tidak semua pengguna akan dipuaskan oleh opsi privasi baru Facebook tersebut.
Sumber :
VIVANEWS ( http://www.vivanews.com )
0 komentar:
Posting Komentar